Tuesday, 18 October 2016

Fieldtrip Kelas 4 SDI Al-Azhar 28 Solo Baru - PLTA Waduk Gajah Mungkur Wonogiri

Salam Sahabat GURU SDI Al-Azhar 28 Solo Baru.
Wahana Fieldtrip
Hari ini, Rabu 19 Oktober 2016 murid-murid kami Kelas 4 SD Islam Al-Azhar 28 Solo Baru mengadakan kegiatan outclass yaitu Fieldtrip di semester pertama dengan tujuan PLTA Waduk Gajah Munkur Wonogiri.
PLTA Gajah Mungkur atau PLTA Wonogiri adalah Pembangkit Listrik Tenaga Air di Jawa Tengah yang berada dibawah area kerja PT Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan Mrica. Terletak di Donoharjo, Kelurahan Wuryorejo, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah dan selesai dibangun pada tahun Juni 1983 serta diresmikan oleh Menteri Pertambangan dan Energi, Ir. Soebroto. PLTA ini merupakan bagian dari Proyek Serbaguna Waduk Gajah Mungkur di Kabupaten Wonogiri.
Selain untuk pembangkitan tenaga listrik, PLTA Wonogiri mempunyai manfaat dan tujuan sebagai berikut:
  1. Sebagai penanggulangan bencana banjir.
  2. Sebagai alokasi tempat wisata.
  3. Sebagai irigasi pengairan perkebunan dan dan pertanian warga.
  4. Sebagai wadah ternak perikanan warga.
PLTA Waduk Gajah Mungkur Wonogiri
Waduk Gajah Mungkur merupakan salah satu tempat wsiata yang paling populer di Kabupaten Wonogiri. Membicarakan kabupaten yang satu ini tak lengkap rasanya apabila tidak membahas waduk yang cukup terkenal ini. Waduk Wonogiri merupakan waduk yang dibangun dengan membendung aliran air sungai Bengawan Solo. Waduk ini bertujuan untuk tujuan pertanian, yaitu dapat menyediakan air irigasi bagi lahan pertanian di Kabupaten Sragen, Karanganyar, Sukoharjo dan Klaten. Selain utnuk tujuan pertanian, waduk ini juga difungsikan sebagai pembangkit tenaga listrik atau PLTA. Waduk Gajah Mungkur dibangun diatas tanah seluas 8800 ha dan mulai dibangu pada tahun 1978. Banyak kontroversi seputar pembangunan Waduk Gajah Mungkur ini, salah satunya adalah pemindahan penduduk yang terdapat di lokasi pembangunan waduk. Pemindahan ini dilakukan dengan cara transmigrasi bedol desa ke wilayah Provinsi Sumatera Barat. Saat ini Waduk Gajah Mungkur juga dikembangkan untuk pariwisata yang sangat potensial bagi Kabupaten Wonogiri.
Lokasi Waduk Gajah Mungkur Wonogiri
Objek wisata Waduk Gajah Mungkur terletak di Desa Sendang, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Posisi waduk ini kurang lebih 7 km ke arah selatan dari Kota Wonogiri.
Tiket Masuk Waduk Gajah Mungkur Wonogiri
Untuk masuk kedalam objek wisata Waduk Gajah Mungkur Wonogiri Setiap pengunjung dikenakan biaya Rp 5000,- ditambah parkir Rp 2000.- untuk sepeda motor dan Rp 5000 untuk mobil.
Sejarah Waduk Gajah Mungkur Wonogiri
Waduk Gajah Mungkur mulai dibangun tahun 1976 sampai dengan tahun 1981. Lokasi pembangunannya di hilir pertemuan kali Keduang dengan luas genangan mencapai 8800 ha. Luas lahan yang dibebaskan secara keseluruhan adalah 90 km2 yang pada waktu itu terdiri dari 51 desa dan 7 kecamatan.  Pengerjaan pembangunan Waduk Gajah Mungkur dilakukan secara swakelola dengan bantuan konsultan dari Nippon Koei Co, Ltd Jepang. Pada proses pembebasan lahan ini tercatat ada 12525 KK dengan total 68750 jiwa yang harus meninggalkan tanah kelahirannya utnuk melakukan transmigrasi bedhol desa ke beberapa wilayah di Sumatera, seperti :
- Sitiung (Propinsi Sumatera Barat)
- Jujuhan, Rimbo Bujang, Alai ilir, Pemenang (Propinsi Jambi)
- Air Lais, Sebelat, Ketahun, Ipuh (Propinsi Bengkulu)
- Panggang, Baturaja (Propinsi Sumatera Selatan)
Konon kabarnya pada waktu itu tidak semua warga bersedia untuk direlokasi dari tanah tempat tinggalnya, akhirnya pemerintah waktu itu yang masih dikuasai rezim orde baru menenggelamkan mereka beserta harta bendanya dengan cara mengaliri waduk yang sudah jadi itu. 
PLTA Waduk Gajah Mungkur Wonogiri


No comments:

Post a Comment